Penjual Sate Madura Di Panjalu

Rabu, 08 Juli 2015

Penjual sate asli madura di terminal panjalu laris saat bulan ramadhan ini.

Setiap harinya dengan 1000 tusuk lebih selalu ludes terjual oleh para masyarakat yang membelinya.

Dimulai buka dari jam 16.00 wib tutup jam 21.00 wib dagangannya ludes sampai bumbu kacangnyapun ludes di beli.

Hari hari biasa pedagang sate ini buka dari jam 16.00 wib dan baru habis pada jam 24.00 wib.

Bahkan pegawai satenyapun mengaku kalau hari hari biasa suka malesin karena tiap hari begadang sampe larut malam dan waktu istirahatpun tidak cukup.

Kacong (18) pegawai sate mengatakan "saya cape saat hari hari biasa karena saya lelah. Harus begadang tiap malamnya, tapi sekarang di bulan ramadhan ini sering tutup jam 21.00 wib bahkan kurang dari jam tersebut" ujarnya.

Karena murahnya harga sate pertusuknya di jual dengan harga sate ayam Rp. 1.000 pertusuknya sedangkan sate kambing dan sapi seharga Rp.1.100 pertusuknya dan nasi satu bungkus seharga Rp. 4.000 jadi sate ini pelangganya makin banyak saja karena sate madura asli ini hanya satu satunya di panjalu. 

Bahkan penjual sate madura di terminal panjalu ini sudah hampir 12 tahun berjualan dari mulai harga Rp. 500 pertusuknya hingga sekarang menjadi 1.100 pertusuknya.

Pemilik sate mengakui dia telah mempunyai rumah dari hasil penjualan satenya tersebut.

Sedangkan untuk pulang kampunyanya dia selalu pulang setahun sekali pada saat hari idul adha tiba. Biasanya tutu pada 1 minggu sebelum Qurban dan 2 minggu sesudah Qurban.