Di bulan ramadhan menjelang lebaran kali ini di setiap daerah gas yang kapasitasnya 3 kg menjadi langka dan susah didapatkan, ontohnya saja di Kecamatan Panjalu Kab. Ciamis Gas 3 kg di pasara maupun di warung-warung stok barangnya tidak ada, kalaupun ada harganya naik beberapa persen.
Dari harga normalnya yaitu Rp. 20.000 kini naik menjadi sekitar Rp. 25.000 belum lagi nanti saat lebaran harga gas 3 kg bisa mencapai Rp. 35.000.
 |
| Gas LPG 3 kg |
Kelangkaan tersebut menjadikan kerugian bagi pedagang-pedagang kecil dan bisa menjadi keuntungan oleh oknum yang menimbun gas 3 kg tersebut dengan sengaja agar supaya harganya bisa naik.
Mau tidak mau dengan harga yang ditawarkan oleh pedagang tersebut di beli karena menjadi suatu kebutuhan yang pokok.
Wahyu (22) mengaku sulitnya mencari gas 3 kg dari pasar panjalu dan warung-warung terdekat yang dia jumpai semuanya kososng, dan dia mendapatkan gas 3 kg tersebut harus mencari ke daerah lainnya. "Saya sudah mencari kemana-mana dari muali di pasar, di warung tempat tinggal saya semuanya tidak ada dikarenakan pasokan gas tersebut belum ada, terpaksa saya harus mencari ke daerah lainnya dan alhamdullilahnya saya mendapatkan hanya cuman tinggal 1 saja dan saya tebus dengan harga Rp. 25.000, biasanya harga normal yang sering saya beli di kisaran Rp. 20.000 sampai Rp. 21.000" ujarnya.
Dengan kelangkaan tersebut di khawatirkan harga-harga menjadi ikut naik selama lebaran tiba, semoga dari pihak distributor maupun pedagang-pedagang agar supaya jangan ada kecurangan dan jangan ada niatan untuk mencari keuntungan dimasa hari lebaran tahun ini.
Dan semoga pemerintah memperhatikan pasaran supaya harga-harga kebutuhan pokok lainnya tidak menaik dengan sangat derastis seperti halnya tahun-tahun yang lalu.
No comments:
Post a Comment